Muhammad Sigit Antoni Sang Pemecah Rekor IPK Tertinggi FIK

Yudisium Fakultas Ilmu Keolahragaan periode April 2015 menjadi salah satu yudisium yang bersejarah dalam perjalanan visi FIK melahirkan insan olahraga yang berkualitas. Upacara yudisium yang dilaksanakan pada Kamis 30 April 2015 dihadiri oleh seluruh jajaran pimpinan FIK dari Dekan, Wakil Dekan I, II, dan III, Kajur, Sekjur, Kabag dan Kasubag FIK. Adalah Muhammad Sigit Antoni, S.Or. yang menjadi pembeda dalam yudisium kali ini dengan menjadi peserta yudisium dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi sepanjang sejarah FIK dengan 3,90. Sigit yang sebelumnya merupakan mahasiswa angkatan tahun 2011 program studi Ilmu Keolahragaan tersebut tertarik dalam konsentrasi manajemen olahraga. Sebelumnya, rekor IPK tertinggi FIK dicapai oleh Emi Purna Astiti dari Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) dengan IPK 3, 59, Fransisca Eka Sari dari PJKR dengan IPK 3,77, kemudian dipecahkan lagi oleh Kartini dengan 3,78 dari Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga (PKO). Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan, Drs. Rumpis Agus Sudarko, M.S., sangat bangga dan mengapresiasi prestasi mahasiswa FIK dan berharap semoga ke depan bisa menjadi motivasi untuk para mahasiswa agar bisa semakin berpestasi secara akademis. Selain itu yudisium edisi April 2015 memberikan catatan yang baik dalam hal prosentase peserta yudisium dan peserta dengan predikat cumlaude yang baik juga. Pada akhir sambutannya, Dekan mengucapkan selamat dan sukses kepada para peserta yudisium atas tercapainya gelar sarjana tersebut, tidak lupa permohonan maaf atas segala kekurangan dan kesalahan selama melayani para mahasiswa. "Selamat mengabdi, jaga profesionalisme berupa keahlian, tanggung jawab, dan kesejawatan", imbuh Rumpis dalam akhir sambutannya. (SP27)