PUASA IBADAH YANG DIWALI DAN DIAKHIRI MAKAN

Ada dua kegembiaraan di bulan puasa, yang pertama saat kita berbuka baik itu berbuka saat magrib maupun berbuka saat syawal, kemudian yang kedua saat bertemu dengan Allah. Hanya puasa, ibadah yang diawali makan dan diakhiri makan.

Demikian Ustad Natshir Harish LC mengurai kegembiraan di bulan Romadhlon dalam pengajian yang diselenggarakan oleh KM-Hidayah FIK UNY (29/7) bertempat di Kampus Kuningan FIK UNY.

Lanjutnya, banyak ragam untuk kita berjumpa dengan Tuhan kita di bulan puasa, diantaranya dengan memperbanyak membaca AlQur`an, solat tahajud, dan terawih. “Perbanyak berdzikir, aktifitas batiniah ini akan lebih berbobot apabila dilakukan pada malam hari. Selain itu pastikan juga kita melaksanakan sahur, meskipun olahragawan sekalipun tetap dianjurkan untuk sahur. Untuk menjaga puasa, jangan sampai kita membatalkan puasa dengan zina mata, telinga dan lainnya. Karena semua itu akan mengurangi pahala kita dalam berpuasa. Jadi agendakanlah amalan baik dan fikiran baik di siang hari. Dan saatnya matahari terbenam, sesegeralah untuk melmbatalkan puasa dengan berbuka puasa”, urai Natshir. (ratnae)